Senin, 02 September 2013

5 Pemain Terbaik Belanda Sepanjang Masa

1. Johan Cruyff
Di lapangan hijau, dengan rambut gondrong tanggung dan gayanya yang slengean, Johan bagaikan seorang rockstar. Seperti halnya seorang rockstar, Johan adalah tipe pemain pemberontak yang suka kebebasan. Posisi sejatinya gelandang menyerang, tetapi dia bisa berada di mana saja yang dia suka. Kadang ada di kiri, tiba-tiba ada di depan, kadang membantu pertahanan sampai ke belakang. Semuanya terserah dia, mau berada di mana.
Johan punya skill di atas rata-rata, lihai meggiring bola dengan cepat, serta punya teknik istimewa. Semua atribut yang dimilikinya itu membuatnya sangat mudah untuk melewati pemain lawan. Dia juga bisa menjadi striker yang baik dan sanggup mencetak banyak gol. Penampilannya bersama Ajax di awal tahun 70-an sungguh fenomenal dan membantu klub asal Amsterdam itu meraih delapan gelar Eredivisie dan trofi Liga Champions tiga tahun berturut-turut (1971, 1972, 1973).
Meski harus puas hanya meraih runner-up, dan gagal membawa tim nasional Belanda juara di Piala Dunia 74, namun penampilannya saat itu telah membuat banyak orang terpesona. Johan Cruyff adalah salah satu pesepak bola yang paling berpengaruh dalam sepak bola Belanda, Eropa, dan Dunia. Dia adalah pemain terbesar Belanda sepanjang masa.

2. Marco van Basten
Pada jamannya, Marco Van Basten adalah sebuah fenomena. Van Basten adalah striker murni. Predator kotak penalti. Pemain nomor sembilan sejati. Baik kanan maupun kiri, tendangannya punya akurasi tinggi. Teknik dan skill-nya pun tak perlu diragukan lagi. Van Basten adalah tipe striker yang sanggup mencetak gol dari berbagai macam sudut, bahkan dari yang paling mustahil sekalipun.
Mengawali karier di Ajax, bakat besar Marco berhasil membantu Ajax menjuarai Eredivisie tiga kali. Pada 1987, van Basten pindah ke klub Italia, AC Milan. Di klub milik Silvio Berlusconi itulah kariernya mulai menanjak. Empat scudetto dan tiga trofi Liga Champions dipersembahkannya untuk kejayaan AC Milan. Marco juga sangat berjasa bagi sepak bola Belanda. Hattrick-nya ke gawang Inggris, satu gol menentukan ke gawang Jerman serta tendangan voli spektakuler ke gawang Uni Soviet di final adalah kontribusi nyatanya dalam membantu Belanda menjuarai Euro 88. Tak heran jika dia dianugerahi Balon D’or tiga kali (1988, 1989, 1992) sebagai pemain terbaik Eropa dan satu FIFA World Player of the Year pada 1992.

3. Ruud Gullit
Berambut gimbal dan berkumis tebal. Sangat mudah untuk mengenali sosok Ruud Gullit di lapangan. Gullit adalah pemain serba bisa yang kebanyakan bermain sebagai penyerang. Gullit punya akselerasi kencang, dribbling yang baik, serta tendangan keras yang akurat. Gullit juga dikenal punya lompatan vertikal tinggi dan jago dalam urusan menyundul bola. Kepalanya telah banyak memperdayai kiper lawan.

4. Frank Rijkaard
Legenda sepak bola Belanda ini adalah seorang gelandang bertahan modern yang tangguh. Perannya sangat penting dalam sebuah tim sepak bola. Dia adalah tembok pertama yang harus ditembus pemain lawan sebelum masuk kotak penalti. Kokoh dalam bertahan dan cerdik dalam membantu serangan, Rijkaard adalah penyeimbang permainan terbaik. Rijkaard adalah tipe gelandang yang sanggup menterjemahkan strategi pelatih kepada rekan-rekannya, ahli mengendalikan permainan, jago merebut bola dari lawan, serta punya mobilitas tinggi.
Seperti kebanyakan bintang Belanda lainnya, Rijkaard adalah hasil binaan akademi Ajax. Namanya melambung tinggi ketika bermain di AC Milan. Di sana Rijkaard memperoleh banyak gelar bergengsi. Dua gelar Liga Champions dan dua scudetto adalah kontribusinya untuk AC Milan. Rijkaard juga membantu Ajax memperoleh gelar Eredivisie lima kali dan satu Liga Champions. Tampil sebanyak 73 kali untuk tim nasional Belanda, jasanya sangat besar untuk membawa Belanda menjuarai Euro 88.

6. Edwin van der Sar
Dengan 130 caps, hingga saat ini Edwin van der Sar adalah pengoleksi caps terbanyak di tim nasional Belanda. Pemain bertinggi badan nyaris 2 meter ini adalah sosok pemimpin berwibawa dan komandan yang tegas di lini pertahanan. Van der Sar tangguh dalam duel udara, sigap dalam menutup ruang, serta sangat baik dalam urusan membaca arah bola. Meski tubuhnya jangkung, van der Sar punya refleks cekatan dan kelenturan tubuh yang baik. Dia adalah tembok kokoh lini pertahanan terakhir yang sulit ditaklukan dan sering membuat striker lawan frustrasi.
Van der Sar adalah bagian dari kejayaan Ajax Amsterdam di awal tahun 90-an. Dia sukses membantu klub yang mendidik dan membesarkan namanya itu meraih empat gelar Eredivisie dan satu gelar gelar Liga Champions. Kiper jangkung ini menutup kariernya di Manchester United dan berperan besar membantu klub asal Inggris itu meraih empat gelar Premier League dan satu gelar Liga Champions. Tidak berlebihan rasanya kalau menyebut Edwin van der Sar adalah kiper terbaik Belanda sepanjang masa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar